KAITAN ILMU BUDAYA DASAR DENGAN ILMU PSIKOLOGI.
Sebelum membahas apa kaitan ilmu budaya dasar dengan ilmu psikologi pertama kita harus tahu apa yang dimaksud dengan ilmu budaya dasar dan ilmu psikologi itu.
Pertama:
Pengertian ilmu
Menurut bahasa, arti kata ilmu berasal dari bahasa Arab (ilm), bahasa
Latin (science) yang berarti tahu atau mengetahui atau memahami.
Sedangkan menurut istilah, ilmu adalah pengetahuan yang sistematis atau
ilmiah. Ilmu merupakan kumpulan proses kegiatan terhadap suatu
kondisi dengan menggunakan berbagai cara, alat, prosedur dan metode
ilmiah lainnya guna menghasilkan pengetahuan ilmiah yang analisis,
objektif, empiris, sistematis dan verifikatif.
Kedua:
Pengertian Budaya
Budaya
adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh
sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya
terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan
politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya
seni.Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan
dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya
diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi
dengan orang-orang yang berbeda budaya dan menyesuaikan
perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.
Ketiga:
Pengertian Dasar
Kata dasar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI mempunyai beberapa definisi;
• Unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan yang merupakan
perwujudan kesatuan perasaan dan pikiran yang dapat digunakan dalam
berbahasa
• Ujar, bicara
• Kombinasi morfem yang oleh bahasawan dianggap sebagai satuan terkecil yang dapat diujarkan sebagai bentuk yang bebas
• Satuan bahasa yang dapat berdiri sendiri, terjadi dari morfem
tunggal (misalnya rumah, meja, pergi) atau gabungan morfem (misalnya
pancasila, mahakuasa, pejuang)
Keempat:
Pengertian Psikologi
“Psikologi” berasal dari perkataan yunani psyche yang artinya adalah jiwa, dan logos yang
artinya ilmu pengetahuan. Jadi secara etimologi {menurut kata}
psikologi artinya adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa, baik
mengenai macam-macam gejalanya, prosesnya, maupun latar belakang.
And then apa Kaitan Ilmu Budaya Dasar dengan Ilmu Psikologi itu?
Pada dasarnya kebudayaan pada suatu masyarakat merupakan perwujudan
manusiawi dari individu-individu yang berada dalam masyarakat
pendukungnya sehingga permasalahan kebudayaan akan selalu berkembang
sejalan dengan perkembangan pola pikir dan kebutuhan manusia yang sudah
barang tentu tidak bisa lepas dari aspek psikologis dan kepribadian dari
orang-orang dalam masyarakat tersebut.
Dalam konsep yang paling
dominan kebudayaan dapat dimaknai sebagai fenomena material, sehingga
menurut faham ini pemahaman dan pemaknaan kebudayaan lebih banyak
dicermati sebagai keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya
manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri
manusia dengan belajar (Koentjaraningrat, 1980 : 193).
Sejalan dengan pengertian tersebut maka tingkah laku manusia sebagai
anggota masyarakat akan terikat oleh kebudayaan yang terlihat wujudnya
dalam berbagai pranata yang berfungsi sebagai mekanisme kontrol bagi
tingkah laku manusia (Geertz, 1973), kebudayaan adalah segala sesuatu
yang dipelajari dan dialami bersama secara sosial, oleh para anggota
suatu masyarakat. Sehingga suatu kebudayaan bukanlah hanya akumulasi
dari kebiasaan (Folkways) dan tata kelakuan (mores ) tetapi suatu sistem
perilaku yang terorganisasi
Dan Bagaimana kah Kaitan Ilmu Budaya Dasar Dengan Ilmu Psikologi??
Secara
sederhana Triandis (1994) membuat kerangka sederhana bagaimana hubungan antara
budaya dan perilaku social.
Ekologi - budaya - sosialisasi - kepribadian –
perilakuSementara
itu Berry, Segall, Dasen, & Poortinga (1999) mengembangkan sebuah kerangka
untuk memahami bagaimana sebuah perilaku dan keadaan psikologis terbentuk dalam
keadaan yang berbeda-beda antar budaya. Kondisi ekologi yang terdiri dari
lingkungan fisik, kondisi geografis, iklim, serta flora dan fauna, bersama-sama
dengan kondisi lingkungan sosial-politik dan adaptasi biologis dan adaptasi
kultural merupakan dasar bagi terbentuknya perilaku dan karakter psikologis.
Ketiga hal tersebut kemudian akan melahirkan pengaruh ekologi, genetika,
transmisi budaya dan pembelajaran budaya, yang bersama-sama akan melahirkan
suatu perilaku dan karakter psikologis tertentu. Contoh
dalam kehidupan sehari-sehari , komunikasi antar keluarga, pergaulan kita terhadap teman,
yang mungkin kita dapat mengetahui bagaimana kita dapat memahami sifat dan
karakteristik setiap orang. Begitupun dalam bermasyarakat, dalam interaksi kita
harus memahami norma- norma dalam masyarakat agar tercipta keharmonisan dalam
kehidupan bermasyarakat. Contoh lainnya seperti, dalam aspek bersikap dalam
kehidupan yang berbeda beda sehingga kita dapat menempatkan diri pada situasi
apapun yang akan kita hadapi. Dalam penerapan ilmu ini factor pendukungnya
antara lain adalah agama atau kepercayaan kita terhadap tuhan, dimana dalam
agama itu sendiri kita sudah pasti diajarkan bagaimana kita harus menjaga
interaksi kita terhadap tuhan dan sesama manusia, agar tercipta hubungan yang
harmonis dalam kehidupan. Inti dari ilmu budaya dasar dalah kehidupan
bermasyarakat, yaitu sejauh apa ilmu budaya dasar dapat mempengaruhi sikap dan
tata cara kita dalam bermasyarakat. Bila kita sudah mempunyai dasar yang kuat,
dapat diyakini bahwa kita akan dapat membawa diri dalam masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar